kasurau – Meski pasangan calon Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Kota Padang 2013 belum ditetapkan KPU, tapi sikut menyikut antar calon melalui kampanye hitam (black campaign) sudah terjadi. Lewat SMS, kampanye hitam itu menyudutkan pasangan tertentu.
Wartawan kliksumbar.com juga mendapatkan SMS dari nomor +6285924868849 yang bunyinya; “Hati2 masyarakat dlm memilih.. Fauzi bahar sangat berperan dlm pilkada padang. Utk mengamankan kasus2 nya. Dukungan penuh telah d berikan kpd mahyeldi. Kami sdh menginventarisir pns pemko mana yg ikut berperan dlm mengatur agar mahyeldi bisa menang. Gunakan hak suara anda sebaik-baiknya. Singkirkan kumpulan fauzi bahar di kota ini. Sebarkan sms ini. Ttd. Pedagang pasar.”
Pentolan pedagang pasar, Roni Putra, membantah SMS itu berasal dari pedagang. “Tidak seperti itu pedagang pasar membuat SMS, ini seperti didesain dengan runut kata jadi kalimat yang rapi. Saya tegaskan SMS seperti itu tidak dari pedagang pasar,” ujar Roni Putra, Minggu (28/7) di Padang.
Sementara Indra, seorang warga yang juga menerima SMS dari nomor tidak dikenal itu, geleng-geleng kepala. “SMS apaan ini, memilih atau tidak, mendukung atau tidak bukan urusan si tukang SMS itu, memangnya dia siapa bisa pula mempengaruhi pilihan. Malas saya mrnjawabnya, langsung saya hapus,” ujarnya.
Padahal jelas kemarin (23/10), Fauzi Bahar ikut memeriahkan kampanye Michel – Jadi, bagaimana mungkin sms gelap ini menuliskan bahwa PNS Pemko telah diatur oleh Fauzi Bahar untuk memilih Mahyeldi.
Sampai berita ini ditayangkan, kliksumbar.com belum mendapat konfirmasi dari Mahyeldi Ansharullah mapun tim suksesnya. Apakah dia merasa terganggu oleh kampanye hitam seperti itu.
Diperkirakan jika semakin dekat alek demokrasi di Padang, dipastikan persaingan politik semakin tajam. Jika tidak cepat diantisipasi maka Pilkada akan diwarnai oleh kampanye hitam dalam bentuk yang makin beragam. (kliksumbar/kasurau)