KASURAU – Hari ini, Ahad (23/2), Asosiasi Pelajar Islam Sumatera Barat (ASSALAM SUMBAR) mengangkatkan acara Kajian Pelajar Muslim (KAPMUS) yang bertempat di Masjid Babussalam Muhammadiyah, Sawahan, Padang. Acara ini memberi daya tarik kepada peserta, setidaknya ada 130 orang pelajar meramaikan acara tersebut. Diantaranya juga hadir pelajar Malaysia yang tergabung dalam Pertubuhan Ikram Malaysia.
Asosiasi Pelajar Islam Sumatera Barat-ASSALAM SUMBAR mengangkat tema Al Quran dan Ilmu Pengetahuan. Diungkapkan oleh salah satu narasumber, Ustadz Dr. Rahmadia Kurnia , dosen Fakultas Teknik UNAND bahwa Al quran dengan ilmu pengetahuan tidak dapat dipisahkan. Beliau juga menambahkan, orang yang ilmu tanpa iman akan memunculkan kesombongan dan kesombongan bermuara pada kufur.
Selain untuk memberi pemahaman tentang kaitan erat ilmu pengetahuan dengan Islam dan Al Quran, acara tersebut juga sarana membangun ikatan silaturrahim antar pelajar. Tidak hanya pelajar se-Kota Padang, namun juga dengan pelajar negara sahabat, Malaysia.
Menurut Zaid Omar, Ph. D, pembina Pertubuhan Ikram Malaysia yang juga dosen UTM Malaysia, “Acara ini sangat menarik dan penuh kemanfaatan. Peserta tidak hanya mendapatkan wawasan tapi juga sentuhan hati. Kami merasa kemanfaatan itu tidak hanya didapatkan dari materi, namun juga dari nuansa dan interaksi persaudaraan yang hadir di acara ini.”
(Taufik Ismed/kasurau)