KASURAU – Walikota Padang, H. Mahyeldi Ansharullah kembali melakukan gebrakan menuju Padang yang lebih baik. Kali ini, Walikota Padang tersebut melakukan goro (gotong royong) bersama unsur SKPD dan masyarakat di lokasi Pantai padang, Senin (16/6).
“Laut tak mau menerima sampah yang dibuang tangan–tangan jahil. Buktinya kita lihat sampah tersebut kembali diantarkan ke bibir pantai Muaro Padang. Sebaiknya hal ini harus disikapi masyarakat, karena memang kebersihan itu erat sekali hubungan dengan kesehatan masyarakat,” ujar Mahyeldi.
Mahyeldi menambahkan, kebersihan itu adalah hal yang indah dan menyenangkan bagi kehidupan semua orang. Pola hidup bersih harus ditanamkam dalam diri beserta niat, sebab jika tidak kita yang membersihakan pantai Padang itu siapa lagi dan tidak akan mungkin orang lain yang membenahinya
“Jika pantai Padang telah bersih pasti semua orang berkunjung yang menikmati indah pemandangan yang selalu diwarnai deburan ombak menyenanginya. Apalagi pantai Padang ini salah objek wisata kebanggaan kota Padang yang telah populer kemana-mana. Wajar saja kita bersama-sama menjaga dan memiliharanya,” tambah Mahyeldi
Pagi tadi, Mahyeldi beserta kepala SKPD di lingkungan Pemko Padang melakukan pembersihkan bibir pantai Muaro Padang setelah memperingati Hari Lingkungan Hidup se Dunia tahun 2014 tingkat Sumbar di taman Budaya, Senin (16/6).
“Lihat dan tatap serta renungkanlah, bahwa laut saja tidak mau menerima kekotoran, ingin selalu bersih. Kita sebagai umat harus memahaminya. Sedangkan Pemko Padang telah selalu berupaya menciptakan kondisi pantai selalu bersih dengan menugaskan tenaga kebersihan untuk membersihkn setiap harinya,” kata Mahyeldi.
Terakhir, Mahyeldi mengingatkan untuk mencintai kebersihan dimanapun kita berada. Karena dalam agama kita juga diajarkan bahwa kebersihan itu sebagian dari iman.
“Cintailah kebersihan dalam menjalani hidup ini, dimana saja tinggal kebersihan harus diciptakan. Dalam agama kita juga diajarkan bahwa kebersihan merupakan bagian dari iman. Dan iman merupakan sumber dari kebersihan atau kebersihan itu membentuk sebagian dari iman tersebut. Jadi seorang mukmin punya perhatian khusus dalam masalah kebersihan. Makanya kebersihan itu indah, asri serta erat kaitan dengan kesehatan masyarakat luas,” tandas Mahyeldi
(pt)