Serambi Minang Media Dakwah Sumatera Barat
KASURAU – Mahasiswa baru sudah mulai berdatangan masuk ke kampus-kampus tempat dimana mereka diterima berkuliah . Tidak ketinggalan kegiatan pengenalan kampus dengan berbagai nama atau lebih dikenal dengan istilah ospek menjadi kegiatan rutin dari senior kepada seniornya.
Kegiatan ospek ini terdiri atas beberapa agenda acara dan salah satunya adalah yang dialami oleh Nevia Prima Vera ketika mengikuti ospek atau lebih dikenal dengan BAKTI pada fakultas dimana Nevia diterima berkuliah.
Kegiatan ospek yang dialami oleh Nevia adalah membuat surat cinta untuk senior. Dalam akun facebooknya Nevia menulis kisah unik ini, bahwa surat cinta yang ditulisnya tidaklah berisi rayuan, pujian atau lainnya kepada senior yang dikiriminya surat, tapi justru berisi sebuah nasehat tentang kematia.
“Mengenai #suratCinta untuk senior.
Tadi sewaktu berada di arena BAKTI fakultas,saya berpapasan dengan si abang senior yang saya pilih sebagai penerima surat cinta saya pada bakti tahun lalu.
Lalu saya terpikir barangkali tahun ini juga ada momen surat cinta lagi.
Sedikit inspirasi di tahun lalu,surat cinta yang saya tulis singkat saja. Tidak ada rayuan,pujian, atau kata-kata centil di dalamnya.Tapi yang saya tulis adalah :
“You’ll be dead ! Kullu nafsin dzaa iqotul maut- Ali imran 185 “
Surat cinta tidak harus berisi rayuan, pernyataan cinta,pujian, curhatan, atau malah caci maki.Tapi kita bisa memanfaatkan momen ini sebagai sarana mengingatkan pada kebaikan,seperti kematian.”
Apa yang dilakukan oleh Nevia tentu sangatlah kreatif, karena hal-hal seperti ini tentulah bertentangan dengan syariat islam. Dan kemudian memodifikasinya yang kemudian justru menjadi sarana dakwah patut di apresiasi. Dan semoga kampus-kampus di Indonesia dapat memilih cara-cara yang lebih mendidik dalam masa orientasi atau pengenalan kampus kapada mahasiswa-mahasiswa baru.
(kasurau)
