SerambiMINANG.com – Israel kembali meluncurkan serangan udara ke sejumlah wilayah di Jalur Gaza jelang Ramadhan, kata sejumlah warga dan militer Israel. Negara Yahudi tersebut membombardir Gaza Ramadhan tahun lalu dan menyebabkan ribuan orang, mayoritas warga sipil, tewas.
Seperti dilansir World Bulletin, militer Israel mengklaim serangan pada Rabu (27/05/2015) itu mereka lakukan sebagai aksi pembalasan karena sehari sebelumnya ada roket yang ditembakkan dari wilayah Gaza. Roket dikabarkan menghantam kota Ashdod, Israel.
Tentara Israel mengklaim, berhasil menghantam empat “bangunan teroris” di Jalur Gaza selatan. Belum ada laporan mengenai kerusakan dan korban jiwa.
Warga Gaza mengatakan, rudal Israel menghantam beberapa lokasi di seluruh Jalur Gaza, termasuk tempat yang dulunya dijadikan sebagai permukiman Yahudi sebelum akhirnya tentara Israel mundur pada tahun 2005.
Roket yang diklaim Israel berasal dari kota Gaza menghantam daerah di dekat Ashdod, sekitar 20 kilometer utara Gaza. Keaman Israel sedang mencari sisa-sisa dari roket. Jika benar roket itu berasal dari Gaza, itu adalah serangan terjauh yang dapat dicapai oleh para pejuang sejak gencatan senjata yang mengakhiri agresi 50 hari Israel di Jalur Gaza periode Juli-Agustus tahun lalu.
Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan roket dari Jalur Gaza ke Israel.
sumber: rimanews