Beranda / Opini / Pesan Singkat Untuk Penguasa

Pesan Singkat Untuk Penguasa

pesan-singkat-untuk-penguasaserambiMINANG.com – Indonesia negara nan begitu kaya dengan SDAnya, nan begitu elok dengan keindahan alamnya  dan orang Indonesia terkenal dengan keramahtamahannya. Sejarah mencatat Indonesia merdeka pada hari Jum’at, 17 Agustus 1945. Dalam perjalanan pasca kemerdekaan hingga hari ini, banyak perubahan yang telah terjadi dinegeri kaya ini. Baik disegi infrastruktur maupun dalam sistem pemerintahan, hingga sistem pendidikanpun berubah dari masa kemasa.

Bagaimana kita memaknai kemerdekaan?

Tahun ini genap 70 puluh tahun sudah Indonesia merdeka dari para penjajah. Sudah cukup tua rasanya Indonesia, jika di samakan dengan usia manusia pada umumnya. Namun demikian meski usia Indonesia terus bertambah layaknya usia manusia, jangan sampai usia Indonesia sama halnya dengan usia manusia, semakin tua semakin renta, hingga akhirnya tenggelam di dalam tanah. Tentunya kita selaku masyarakat tidak mengharapkan hal yang demikian. Harapan kita rakyat Indonesia dengan seiring bertambahnya usia Indonesia agar kedepannya Indonesia menjadi negara maju tentunya dengan tidak mengabaikaikan moralitas anak bangsa nan kian hari semakin terpuruk, serta Indonesia bisa dipimpin oleh orang-orang yang bertanggung jawab dan cinta akan tanah airnya.

Polemik singkat tentang Indonesia

Bank Indonesia (BI) mencatat pertumbuhan Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada Mei 2015 mencapai 3.929 triliun. Tentunya ini bukan jumlah yang kecil, kira-kira kapan Indonesia akan selesaikan hutang ini?, ataukah Indonesia akan sama halnya dengan Yunani? bangkrut karena hutang yang terlalau membengkak. Akankah kita gantungkan jawaban ini pada anak cucu kita? dan biarkan ini jadi warisan turun temurun?. Sementara tuntutan hidup dimasa depan semakin sulit serta kemiskinan nan belum teratasi hingga hari ini.

Sudahkah kita merdeka?

Mungkin ini sebuah pertanyaan bodoh, tapi sungguh saya tak punya jawaban cerdas untuk hal ini. Berkaitan dengan polemik diatas ternyata kita masih terlilit oleh hutang nan kian membengkak. Disini terlihat kita belum merdeka 100%. Disisi lain kita masih dijajah baik dalam bentuk pemikiran maupun dalam bentuk aksi nyata di lapangan. Masih ingatkah kita tentang Tolikora? Dimana disana dibiarkan bendera Israel berkibar dengan megahnya, seperti inikah bentuk negara yang berdaulat?. Belum habis pasal Tolikora berita terbaru tentang PLTU Celukan Bawang, Buleleng, Bali, lain di Tolikora lain pula di PLTU Celukan Bawang, Buleleng, Bali, dalam acara peresmian PLTU ini tidak terlihat sama sekali pekerja asal Indonesia, bahkan suasana di PLTU ini kental dengan nuansa Tiongkok. Mungkinkah NKRI telah tergadai?.

Baca :   7 Bukti Cinta Sejati

Selaku anak bangsa saya sungguh prihatin akan hal ini. Jika dibiarkan maka tentu bukan tidak mungkin Indonesia akan sama halnya dengan manusia yang sudah tua lama-lama akan tenggelam dalam tanah.

Berkaitan dengan polemik-polemik nan kian menyerang bangsa kita, saya selaku anak bangsa berharap kepada para penguasa di tanah air, agar kiranya mampu mempertahankan keutuhan NKRI, jangan gadaikan sejengkalpun tanah warisan pejuang bangsa ini dan jangan jadi penjajah dinegeri sendiri. Harapan saya tolong utamakan kepentingan rakyat-rakyat kecil, jika bukan karena mereka tuan-tuan tidak akan berkuasa di bumi pertiwi ini.

Kepada para pemuda/i harapan bangsa, mari sama-sama kita bangkit kembali untuk memperjuangkan bangsa ini, seperti halnya semangat para pejuang, memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia, nan tak lari dari peluru dan tak mudur dari serangan.

Mari kita jadikan momentum 17 Agustus ini sebagai momentum bangkitnya kembali bangsa Indonesia dari para penjajah, yang telah merampas hak-hak bangsa Indonesia. Dirgahayu Bangsaku dan teruslah berkibar Merah Putih.

Dimanapun kuberada akan tetap merah darahku putih tulangku, garuda tetap didada.

Lihat Juga

Tentang Alvan Satria Shidiq

Mahasiswa Internasional Of Islamic Call College, Tripoli Libya

Lihat Juga

Serangkaian Skenario Melemahkan Umat Islam Era Presiden Jokowi

Tahun 2017 baru berjalan satu bulan, namun kezhaliman dan serangan kepada islam dan umat islam …

Tinggalkan Balasan

Pesan Singkat Untuk Penguasa - Serambi Minang