serambiMINANG.com – Sejumlah minyak sawit tumpah di Loading Point (tempat penyambungan selang antara pipa besi dengan kapal-red), Dermaga 7 Pelabuhan Teluk Bayur, Kota Padang, Sumatera Barat. Hal ini terjadi akibat penerimaan di kapal tidak tepat waktu saat pemompaan dari tangki.
Beruntung, petugas yang sedang piket dilokasi cepat mengantisipasi sehingga tidak sampai meluber minyak sawit tersebut ke laut.
“Kejadian itu pada pukul 16.30 WIB tadi, namun itu cepat diatas petugas kita, mereka bekerja selama satu jam untuk mengantisipasi tumpahan tidak besar,” kata Manajer Operasional Pelindo II Cabang Teluk Bayur, Erika Sudarto, Selasa (6/10/2015) kutip serambiminang.com dari okezone.com.
Erika menuturkan bahwa minyak sawit yang tumpah itu hanya satu drum saja, kemudian petugas langsung mencapur dengan bukilan dan serbuk gergaji kayu agar cepat mengendap.
“Akhirnya menjadi dua drum, dari satu drum minyak sawit tersebut tadi menjadi dua drum. Ini khusus minyak sawit curah,” lanjutnya.
Kapal yang mengisi minyak tersebut adalah KM. Songatopas yang bertujuan ke India, tak hanya itu, ekspor minyak sawit juga dilakukan ke Pakistan dan sedikit Eropa.
“Setelah perbaikan Loading Point 10 itu pengisian minyak sawit ini dilanjutkan,” tambahnya.