serambiMINANG.com – Anggota DPD RI asal Bali, Gede Pasek Suardika, berkomentar keras soal tenaga kerja ilegal, seperti yang diungkapkan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.
“Ternyata pertahanan negara dibobol begitu mudahnya lewat Naker Ilegal. Perang geopolitik dengan serangan sederhana,” tulis Sekjen Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) ini melalui akun Twitter @G_paseksuardika.
Sebelumnya, Menkumham Yasonna Laoly mengatakan perlu keberadaan panduan hukum untuk menangani imigran ilegal karena sampai kini Indonesia belum memilikinya.
“Memang sekarang kita sedang mengalami banyak persoalan terkait imigran ilegal seperti di Aceh, Riau. Nanti kami akan mengoordinasikan dengan beberapa kementerian dan lembaga seperti Kementerian Luar Negeri serta Badan Intelijen Negara agar punya panduan jelas menangani imigran ilegal,” tegas Yasonna (12/07).
Menurut Yasonna, di satu sisi Indonesia belum memiliki standar pelayanan imigran, tetapi di sisi lain jika tidak diterima, Indonesia akan mendapat kritikan dari dunia internasional.
“Persoalannya adalah semakin dilayani, mereka semakin datang. Imigran ini kan juga berbeda-beda, ada yang datang hanya karena masalah ekonomi, politik,” kata Yasonna. (intelijen)