serambiMINANG.COM – Biasa di kalangan masyarakat awam untuk tidak berani melawan orang-orang yang dianggap berpangkat tinggi, punya saudara berpangkat tinggi dan atau punya teman berpangkat tinggi. Berpangkat tinggi yang dimaksud adalah memiliki sesuatu yang secara kasat mata bisa diandalkan untuk menolong dan selalu memenangkan dirinya dalam setiap permasalahan.
Dalam posisi “berpangkat tinggi” atau memiliki orang-orang yang bisa diandalkan, biasanya seseorang itu berpotensi untuk sombong, arogan, dzalim dan lain sebagainya. Awas, berhati-hatilah, dan selalulah sadar bahwa di atas langit itu masih ada langit. Perhatikan kata-kata bijak para guru kehidupan: “Takutlah engkau kepada orang yang ketika memiliki masalah denganmu dia tidak memiliki penolong kecuali Allah SWT.”
Orang-orang yang biasa berucap dengan yakin: “HasbunaLLAAH wa ni’mal Wakiil” (cukup bagiku Allah sebagai Pelindung) atau “laa hawla wa laa quwwata illaa biLLAAH” (tak ada kekuatan dan kemampuan kecuali dengan Allah) adalah orang-orang yang tak bisa diremehkan karena mereka telah melekatkan diri mereka kepada Dzat Yang Maha kuat dan kuasa.
Orang-orang yang bersama Allah tak berlu repot-repot bertarung sendiri, tak perlu sibuk-sibuk melawan sendiri. Allah akan mengirimkan tentara-tentaranya untuk menyelesaikan urusan mereka sementara mereka terus sibuk melayani Allah, menyembah Allah dan senantiasa bersama Allah.
Berhati-hatilah, jangan sampai menyakiti orang-orangnya Allah. Jadilah orang-orangnya Allah, maka Allah akan menjaga selalu serta menjamin memberikan jalan terbaik menuju ridlaNya. HasbunaLLAAH wa ni’ma al-Wakiil itulah kalimat yang selalu dibaca dengan yakin oleh para nabi, para sahabat dan para salafussholih. Masukkan diri kita dalam gerbong orang-orang yang mencukupkan Allah sebagai Penolong. Salam, AIM, pengasuh PPK Alif Laam Miim Surabaya. (inilah)