serambiMINANG.com – “Lu kalau punya mobil nanti, jangan kaya gitu ya”. Demikian kira-kira celutukan rombongan lelaki di belakang saya kepada temannya. Biasa, rombongan pegawai usai makan siang di kantin seberang kantor, selalu kesulitan menyeberang karena banyaknya kendaraan yang melintas. Yang di atas mobil seolah tidak memberikan kesempatan sedikitpun kepada para …
Selengkapnya »Islamic Bank Asal Dubai Ini Bantu Perekonomian Indonesia
serambiMINANG.com – Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk dinilai masih sangat menarik. Bahkan, Noor Islamic Bank Uni Emirates Arab, Dubai, ikut menanamkan dananya di Sukuk. “Investasi Sukuk yang akan ditanam Noor Islamic Bank, dalam jumlah dan nilai yang besar. Tetapi, angka Sukuknya belum bisa dijelaskan ke publik serta investasi …
Selengkapnya »Mamah Dedeh Sampaikan Islam Nusantara Harus Dicoret
serambiMINANG.com – Islam Nusantara adalah paham menyesatkan yang saat ini justru didengung-dengungkan oleh pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Defenisi islam nusantara sendiri belum memiliki arti yang jelas dari Presiden Jokowi, namun islam nusantara yang digambarkan oleh Jokowi adalah islam yang kemudian “disesuaikan” dengan budaya-budaya Nusantara. Tentu saja hal ini mendapatkan …
Selengkapnya »Wacana Islam Nusantara Berasal Dari Ketidakpahaman Tentang Islam
serambiMINANG.com – Nama “Islam Nusantara” belakangan sangat banyak menguak di media masa. Islam nusantara seolah disebut sebagai identitas dari orang Indonesia, dan dalam setiap wacana Islam Nusantara ini disebutkan, ada dua hal yang perlu diperhatikan dan hampir selalu menjadi pendampingnya. Pertama, memperbandingkan dengan tindak kekerasan, perlawanan militan ataupun ke identikan …
Selengkapnya »KH. Ali Mustafa Ya’qub: Tidak Ada Pertentangan Antara NU dan Wahabi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melontarkan sikap atas kehadiran islam Nusantara. Bagaimana berislam dengan menyandingkannya dengan kearifan lokal. Namun hal ini dimanfaatkan oleh tokoh-tokoh liberal dengang justru merusak islam dari dalam itu sendiri. Dalam hal ini, Prof. Dr. KH. Ali Mustafa Ya’qub, Rais Syuriah Bidang Fatwa 2010-2015 Pengurus Besar Nadhlatul …
Selengkapnya »